MUDIK LEBARAN 2022, POLRESTABES BANDUNG SIAGAKAN 1.400 PERSONEL GABUNGAN DAN SIAPKAN 33 POSPAM

Bandung (BRS) – Masa mudik Lebaran 2022, Polrestabes Bandung menyiapkan rekayasa lalu lintas, 1.415 personel gabungan dan 33 Pos Pengamanan (Pos Pam) serta Pos Pelayanan (Pos Yan).

Disampaikan Kepala Bagian Operasi Polrestabes Bandung, AKBP Asep Pujiono, mudik Lebaran tahun ini diprediksi akan terjadi peningkatan, dibanding pada musim mudik Lebaran tahun 2019.

“Pada tahun 2020 dan 2021, masyarakat tidak diperbolehkan mudik oleh pemerintah karena Covid-19 yang merebak, dan tahun ini mudik diperbolehkan. Pasti banyak yang akan berangkat mudik, dan umumnya mudik mendekati H-7,” papar Asep di Balai Kota Bandung, Rabu (13/4/2022).

“Menyikapi melonjaknya pemudik yang diprediksi akan meningkat tiga kali lipat dibanding musim tahun 2019, Kami akan menggelar kekuatan baik personil maupun pos-pos yang harus disiapkan,” ucap Asep.

“Untuk personel, ada 1.415 personel gabungan yang akan disiagakan untuk mengamankan kegiatan mudik di wilayah Kota Bandung pada Lebaran tahun ini. Diharapkan, kehadiran personel di lapangan bisa menjadi aspek yang turut menciptakan kondisi mudik yang lancar dan aman,” imbuhnya.

Asep menambahkan, para personil polisi yang tergabung dalam “Operasi Ketupat 2022” nantinya akan diterjunkan ke sejumlah titik ramai, seperti bandara, stasiun, dan terminal untuk menjaga keamanan para pemudik.

“Kami dari Polrestabes Bandung juga akan memasang 33 pos di beberapa ruas jalan dan tol yang masuk dalam cakupan Kota Bandung. Pos-pos ini juga akan difungsikan untuk menjadi tempat istirahat bagi para pemudik,” tegas Asep.

Beberapa titik di antaranya, lanjut Asep, adalah Pos Pam UPI, Stasiun Bandung bagian utara dan selatan, Jalan Sudirman, Lengkong, Caringin, Citylink, Gedung Merdeka, Pasteur, Dago, dan Gedung Sate.

Kemudian di ruas jalan TSM, Stasiun Kiaracondong, Cicadas, Pusdai, BIP, Yogya Kepatihan, Bundaran Cibiru, Ujung Berung, MIM, Bumi Mas Kencana, Alfamart Cinambo, Sukajadi, Terminal Ledeng, Metro Margahayu, Pacuan Kuda, Simpang Derwati Gedebage, dan Cikapayang.

“Ada juga di rest area KM 147 wilayah arah Cileunyi, Terminal Leuwi Panjang, dan Cicaheum. Sedangkan untuk contraflow juga akan kami rencanakan di arah Lembang. Terkait batas-batasnya, akan kami koordinasikan bersama wilayah terdekat untuk mengetahui titik-titik padat di sana,” ungkap Asep.

Asep juga mengimbau, bagi para pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua atau empat, harap perhatikan batas kapasitas.

“Jangan sampai melebihi kapasitas. Apalagi bawa barang-barang dalam jumlah besar dan banyak sampai meluap, itu dilarang. Kita akan melakukan imbauan-imbauan ini kepada masyarakat,” ujarnya.

Selain keamanan dalam berkendara, Asep mengingatkan, untuk perlu juga memperhatikan kondisi rumah sebelum ditinggal mudik.

“Sebelum berangkat juga harus diperhatikan. Kunci rumah, cek gas kompor, matikan listrik,” ucapnya.

Ia mengatakan, saat masa Lebaran nanti, tim kepolisian akan berpatroli secara rutin guna menjaga keamanan rumah-rumah yang ditinggal mudik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *