Foto: Dokpri
Bandung (BRS) – Teh memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, seperti menurunkan risiko penyakit jantung, menurunkan berat badan, dan mengurangi stres.
Manfaat ini didapat dari berbagai jenis teh, seperti teh hijau, teh hitam, teh putih, dan teh oolong.
Segudang manfaat teh bagi kesehatan dapat kita peroleh jika meminum teh sesuai waktunya dan takaran yang tepat.
Berikut beberapa manfaat dari meminum teh:
– Menurunkan risiko penyakit jantung
– Menurunkan risiko diabetes
– Menurunkan kadar kolesterol
– Menurunkan risiko kanker kulit
– Menurunkan risiko penyakit Alzheimer
– Menurunkan stres
– Membantu menurunkan berat badan, dll.
Namun demikian, minum atau mengonsumsi teh tidak diperbolehkan sepanjang hari atau waktu. Disarankan konsumsi teh 2–3 cangkir sehari, hindari mengonsumsi teh secara berlebihan, terutama jika sedang hamil atau yang bermasalah dengan lambung (sakit maag).
Hindari pula menambahkan gula secara berlebihan ke dalam air teh. Akan lebih menyehatkan jika mengonsumsi teh tanpa pemanis untuk mengoptimalkan manfaatnya.
Lalu kapan waktu yang tepat untuk kita mengonsumsi atau minum teh?
Diketahui, secara umum mengonsumsi teh sebaiknya tidak di waktu makan. Harus ada jeda diantaranya. Kalaupun diperlukan, minum teh setelah makan sebaiknya dilakukan secukupnya saja. Lalu hindari juga minum teh sesaat sebelum tidur di malam hari, dan hindari minum teh di saat perut kosong karena akan merangsang produksi asam lambung.
Ada sebagian masyarakat Indonesia yang terbiasa mengkonsumsi teh di pagi hari, siang dan sore hari. Bahkan ada juga yang hanya memanfaat waktu di siang hari, atau di selepas senja.
Jika memiliki kondisi medis tertentu, seperti penyakit darah tinggi maupun susah tidur, sebaiknya tanyakan terlebih dahulu ke dokter.
Info Dari Berbagai Sumber
