YPM Salman ITB Anugerahi Bio Farma Sebagai Fasilitator Sertifikasi Halal

Bandung (BRS) – Adanya kontribusi dalam melakukan asistensi sertifikasi halal terhadap 21 UMK Binaannya, Bio Farma menerima apresiasi dari Yayasan Pendidikan dan Sosial Ma’arif Salman Institut Teknologi Bandung (ITB), Kamis (28/3/2024) lalu di Masjid Salman Bandung.

Dalam siaran pers Bio Farma disebutkan, acara penyerahan apresiasi tersebut dihadiri Sekretaris Deputi Bidang Usaha Kecil Menengah Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) Koko Haryono, Deputi Direktur Bank Indonesia Kantor Jawa Barat Edwin Permadi, Kepala Departemen TJSL Bio Farma Sarmedi, dan 31 UMK yang terdiri dari UMK binaan Bio Farma dan Bank Indonesia Jabar yang ada di Kota Bandung.

Dalam sambutannya, Ketua YPM Salman ITB Suwarno mengatakan, bahwa selama ini sudah begitu intensif bekerjasama menciptakan ekosistem halal khususnya di Bandung dan sekitarnya.

“Atas kerjasama yang baik antara Bio Farma, YPM, MUI, serta BI, kita dapat memberikan kontribusi dalam membuat ekosistem halal ini menjadi lebih populer lebih maju dan kami harap kedepannya memiliki peran kuat pada pertumbuhan perekonomian nasional.” ungkap Suwarno. 

Sedangkan, Kepala Departemen TJSL Bio Farma Sarmedi, usai menerima apresiasi mengatakan bahwa salah satu program prioritas dari TJSL adalah untuk memberikan asistensi dan pengembangan terhadap UMK, sejalan dengan program dari Kementerian BUMN.

“TJSL Bio Farma bekerjasama dengan YPM Salman ITB untuk menciptakan destinasi kuliner halal Bandung yang bertempat di Jalan Gelap Nyawang, Kota Bandung dengan memberikan pendampingan sertifikasi halal pada UMK Binaan,” kata Sarmedi.

“Cita-cita kami ingin membuat sebuah destinasi Kuliner Halal Sehat Aman Bandung. Kami harap, ke depannya seluruh UMK yang beroperasi di Jalan Gelap Nyawang itu sudah memiliki sertifikasi halal. Itulah semangat kami untuk memberikan sertifikasi halal untuk para pelaku UMK. Semoga sertifikasi halal ini dapat meningkatkan daya saing UMK.” ungkap Sarmedi.

Diketahui saat ini TJSL Bio Farma masih terus memberikan pendampingan kepada 124 UMK binaan lainnya di Jalan Gelap Nyawang Bandung untuk turut mendapat sertifikasi halal. UMK tersebut harus melalui proses yang terdiri dari pengajuan berkas, pemeriksaan oleh Lembaga Pemeriksa Halal (LPH), siding fatwa, dan penerbitan Sertifikasi Halal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *